Tugas Dan Fungsi Karang Taruna Desa atau Ketua Pemuda Gampong
Tugas Karang Taruna Sebagai Lembaga Kemasyarakatan Di Pemerintahan Desa
Tugas Karang Taruna sebagai Lembaga Kemasyarakatan yang dibentuk oleh desa, tidak hanya sebatas mengkordinir para pemuda. Tetapi memiliki fungsi yang lebih luas untuk kemajuan desa.
Namun begitu, tidak semua Organisasi Karang Taruna Desa berjalan sesuai harapan, sehingga pembangunan dan pemberdayaan dibidang kepemudaan kurang berkembang secara optimal.
Selanjutnya tentu harus menjadi perhatian bagi pemerintahan desa bagaimana Cara Menyatukan Pemuda Desa Agar Kompak dan Maju untuk mencapai tujuan dibentuknya Karang Taruna
A. Sejarah Karang Taruna
Karang Taruna bermula dari inisiatif para pemuda yang memiliki tekad untuk mengatasi berbagai masalah sosial dengan tujuan untuk mensejahterakan masyarakat yang ada di lingkungannya.
Karang Taruna berdiri pada 26 September 1960. Adapun lokasi tempat terbentuknya organisasi ini adalah Kampung Melayu yang dari sinilah para pemuda memulai langkahnya untuk mensejahterakan lingkungan sosialnya.
Akan tetapi, langkah yang ditempuh hanya mencakup desa maupun kelurahan. Inti dari kegiatan yang mereka lakukan adalah bagaimana caranya masyarakat hidup sejahtera.
Untuk target, mereka bisa ke siapa saja. Namun yang menjadi prioritas atau target utama adalah para generasi muda yang merupakan penerus bangsa.
Sedari dulu Karang Taruna memang sudah berfokus pada generasi muda yang kurang beruntung atau lahir dari lingkungan yang serba kekurangan.
Selain itu, Karang Taruna juga hadir dari mereka yang lahir dengan masalah sosial berat yang dialami.
Dalam upaya untuk mengisi waktu luang mereka, mereka yang tergabung dalam Karang Taruna berharap agar supaya mereka memiliki kualitas yang lebih baik.
Seiring dengan perkembangan waktu, Karang Taruna sudah semakin mendapatkan tempatnya tersendiri.
Tugas dan fungsi karang taruna
Semangat Pemudi Karang Taruna
Mereka menjadi tonggak awal munculnya berbagai organisasi yang bergerak di bidang yang sama namun dengan nama yang berbeda.
Selain itu, kegiatan Karang Taruna juga tidak hanya mengisi waktu luang. Tujuannya semakin berkembang bahkan sampai sekarang.
B. Arti Karang Taruna
Tidak sedikit orang yang masih belum paham tentang istilah atau frasa Karang Taruna ini.
Karang Taruna merupakan dua kata yang memiliki pengertian yang cukup panjang. Namun secara singkat Karang Taruna adalah sebuah organisasi yang di dalamnya berisi para anggota dengan usia 13 s/d 45 tahun, Ar Drtinya, mereka yang tergabung dalam Karang Taruna secara umum adalah para pemuda. Ada juga yang menyebut bahwasanya Karang Taruna termasuk organisasi kepemudaan Indonesia.
Kemudian berdasarkan keterangan dari Permensos Nomor 77 tahun 2010 mengenai pedoman Karang Taruna, dijelaskan bahwa organisasi ini berisikan pemuda yang berusia antara 13 sampai dengan 45 tahun.
Adapun mereka yang usianya belum atau melebihi batas maksimal tidak bisa bergabung menjadi anggota Karang Taruna.
Utamanya organisasi ini memang berada di desa maupun kelurahan. Jadi organisasi yang satu ini tidak akan bisa lepas dari masyarakat desa.
C. Tugas Karang Taruna
Karang Taruna memiliki beragam tugas yang harus dijalankan. Namun tugas yang paling utama yakni mensejahterakan kehidupa sosial masyarakat yang ada di lingkungannya.
Adapun tugas Karang Taruna lainnya akan kami jelaskan di bawah ini:
1. Membantu mereka yang kekurangan dari segi finansial, khususnya para generasi muda. Caranya dengan memberi mereka pekerjaan, atau membimbing Cara Mengelola Usaha Sambilan.
2. Membantu mereka yang putus sekolah.
3. Menciptakan sebuah rasa tanggung jawab terhadap mereka yang tidak memiliki nasib sebaik orang pada umumnya.
4. Meningkatkan kualitas pemuda dan pemudi dalam bidang sosial sehingga mampu menciptakan pribadi yang lebih baik.
5. Menumbukan semangat sosialisasi dan juga kebersamaan yang kuat diantara para warga masyarakat.
6. Mencegah hal-hal yang bisa membuat kondisi yang berkaitan dengan kesejahteraan sosial menurun atau berkurang.
7. Meningkatkan kualitas masyarakat, khususnya generasi muda agar tidak menjadi orang yang terbelakang dari segi pendidikan.
8. Mewujudkan sebuah kehidupan yang sejahtera dan adil bagi seluruh anggota yang tergabung dalam Karang Taruna.
D. Kegiatan Karang Taruna
Tidak hanya sebatas menjalankan tugas, tetapi fungsi karang taruna sebagai lembaga yang dibentuk oleh desa itu, juga mempunyai kegiatan atau program kerja.
Remaja Karang taruna
Anak-anak binaan Karang Taruna
Setiap organisasi sudah pasti memiliki kegiatan yang wajib dilaksanakan supaya organisasi tersebut terus berdiri.
Beberapa kegiatan yang dimiliki oleh Karang Taruna antara lain:
1. Memberikan bantuan kepada masyarakat yang kekurangan, baik dari segi fisik maupun materi.
2. Memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat. Mereka akan saling tolong menolong sehingga warga tersebut tidak mengerjakan atau menyelesaikan permasalahannya sendiri.
3. Melakukan pembekalan atau bimbingan, seperti menjadi motivator atau tempat konsultasi dan memberikan saran kepada mereka.
4. Memberi dorongan kepada seluruh masyarakat supaya menanamkan jiwa persatuan dan gotong royong karena dua hal ini tidak akan bisa lepas dari kehidupan masyarakat.
5 memberi usaha kepada masyarakat yang tidak berpenghasilan. Kegiatan ini disebut sebagai UEP atau Usaha Ekonomi Produktif. Mereka akan dipandu supaya mampu memiliki perekonomian yang lebih baik.
Karang Taruna juga bertugas pada hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan badan, ragawi, maupun kesenangan batin yang biasanya berwujud lomba dan rekreasi.
Menjadikan kehidupan masyarakat lebih sejahtera
Masalah sosial yang dialami bisa lebih mudah terselesaikan karena diselesaikan secara bersama-sama.
Kehidupan di lingkungan tersebut tidak akan pernah sepi karena akan selalu ada kegiatan yang menghibur dan memotivasi.
Menghindarkan pemuda agar tidak terjerumus pergaulan yang tidak baik.Akan terlahir para pemuda dengan jiwa yang baik.
F. Dana Karang Taruna
Setelah mengetahui sejarah, program kerja dan tugas karang taruna, pasti timbul pertanyaan dari mana datangnya dana Karang Taruna?
Untuk menjawab rasa penasaran tersebut maka akan kami jelaskan bahwa sumber dana untuk Karang Taruna dibagi menjadi dua, yakni pendapatan internal dan pendapatan eksternal.
1. Pendapatan Internal
Pendapatan internal di sini merupakan sumbangan dari setiap anggota, baik anggota aktif atau pasif.
Mereka juga bisa memperoleh dana dari usaha yang dimiliki, salah satunya adalah UEP atau Usaha Ekonomi Produktif.
2. Pendapatan Eksternal
Adapun dana eksternal yang mereka peroleh adalah sumbangan dari pihak luar atau para donatur. Dana tersebut mereka dapatkan tanpa ada unsur paksaan dan tidak mengikat.
Selain itu, pendapatan eksternal juga bisa berasal dari kerja sama dengan warga yang lain.
Dana yang mereka dapatkan juga bisa berasal dari sponsor maupun dana pemberian pemerintah.
Namun lazimnya, sumber dana kegiatan dan program karang taruna berasal dari APBDes yang dianggarkan berdasarkan usulan kepada pemerintah desa.
Itulah gambaran singkat mengenai sejarah organisasi, tugas karang taruna, arti dan manfaatnya sebagai lembaga kemasyarakatan di desa.
Semoga bermanfaat..
dari Berbagai Sumber
0 Response to "Tugas Dan Fungsi Karang Taruna Desa atau Ketua Pemuda Gampong"
Post a Comment